Microsoft Corp mengeluarkan software tambalan terbesar dalam sejarah. Tambalan itu untuk memperbaiki masalah keamanan, termasuk untuk Windows 7 yang belum dirilis. Dalam update bulanan yang dikirimkan ke pengguna perangkat lunaknya, Microsoft merilis 13 buletin keamanan. Tambalan itu untuk mengatasi 34 kelemahan di Windows, Internet Explorer, Silverlight, Office dan produk lainnya.
Microsoft mengatakan enam dari patch itu prioritas tinggi dan harus diaplikasikan segera. Patch yang memperbarui perangkat lunak yang bermasalah, dirancang untuk melindungi pengguna dari hacker atau perangkat lunak berbahaya yang bisa didownload dari internet. Beberapa patch mempengaruhi Windows 7 yang merupakan sistem operasi terbaru perusahaan itu dan akan diperkenalkan secara resmi minggu depan. OS itu saat ini telah banyak digunakan dalam versi uji.
Juru bicara Microsoft tidak bersedia menjelaskan apakah telah mengidentifikasi masalah keamanan lebih lanjut di Windows 7. Perusahaan itu biasanya tidak mengungkapkan masalah seperti itu, sampai memiliki patch. Kerentanan pada Windows 7 itu termasuk risiko PC bisa diambil alih oleh hacker. Tetapi hal itu menurut Dave Marcus, peneliti senior perangkat lunak di perusahaan keamanan McAfee Inc. “Selama manusia yang menulis kode, selalu ada akan kerentanan,” bener ga ya...
Microsoft mengatakan enam dari patch itu prioritas tinggi dan harus diaplikasikan segera. Patch yang memperbarui perangkat lunak yang bermasalah, dirancang untuk melindungi pengguna dari hacker atau perangkat lunak berbahaya yang bisa didownload dari internet. Beberapa patch mempengaruhi Windows 7 yang merupakan sistem operasi terbaru perusahaan itu dan akan diperkenalkan secara resmi minggu depan. OS itu saat ini telah banyak digunakan dalam versi uji.
Juru bicara Microsoft tidak bersedia menjelaskan apakah telah mengidentifikasi masalah keamanan lebih lanjut di Windows 7. Perusahaan itu biasanya tidak mengungkapkan masalah seperti itu, sampai memiliki patch. Kerentanan pada Windows 7 itu termasuk risiko PC bisa diambil alih oleh hacker. Tetapi hal itu menurut Dave Marcus, peneliti senior perangkat lunak di perusahaan keamanan McAfee Inc. “Selama manusia yang menulis kode, selalu ada akan kerentanan,” bener ga ya...